Kitab Tentang Minuman

BAB 1: BIT' (KHAMER DARI MADU)
5575 Diriwayatkan dari Abdullah bin Umar Radliyallaahu 'anhu bahwa Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda: "Siapa yang minum Khamer (minuman keras) di dunia kemudian tidak bertaubat, maka ia tidak akan mendapat minuman tersebut di akhirat.
5578 Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radliyallaahu 'anhu, dia berkata: Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda, "Seorang pezina bukanlah seorang mukmin pada saat dia berzina, seorang peminum khamer bukanlah seorang mukmin pada saat dia meminumnya, dan seorang pencuri bukanlah seorang mukmin pada saat dia mencuri".
5578 Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radliyallaahu 'anhu, melalui jalur lain, dengan tambahan sebagai berikut: "Seorang perampok/penjambret bukanlah seorang mukmin pada saat dia merampok".
5585 Diriwayatkan dari Aisyah Radliyallaahu 'anhu, dia berkata: Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah ditanya mengenai bit', yaitu minuman keras yang terbuat dari madu yang biasa diminum oleh orang-orang Yaman, kemudian Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda, "Setiap minuman yang memabukkan adalah haram".
5590 Diriwayatkan dari Abu Amir Al-Asy'ari Radliyallaahu 'anhu bahwa dia pernah mendengar Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda: "Di tengah umatku akan muncul orang-orang yang menganggap halal perzinaan, mengenakan pakaian sutera, minuman keras, dan penggunaan alat musik, juga akan terdapat orang-orang yagn menetap di samping gunung yang ketika pada malam hari penggembala mereka menemui meerka dengan membawa domba-domba mereka karena penggembala tersebut sangat membutuhkan upah/pemberian, tetapi mereka mengatakan, "Besok saja kamu datang lagi". Maka Allah akan menghancurkan mereka dengan menimpakan gunung kepada mereka, sedangkan mereka yang tersisa diubah bentuk oleh Allah menjadi kera dan babi hingga datangnya hari kiamat".



BAB 2: MEMBUAT SARI BUAH DI DALAM BEJANA DAN TAUR (MANGKOK BATU BERLAPIS KAYU)
5591 Diriwayatkan dari Abu Usaid As-Sa'idi Radliyallaahu 'anhu bahwa dia mengundang Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam ketika dia menjadi pengantin. Istrinya menjamu mereka (termasuk Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam). Kata istrinya: "Tahukah kalian minuman apa yang saya hidangkan kepada Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam? Saya merendam semalaman buah kurma di dalam taur untuk saya hidangkan kepada Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam".

BAB 3: RASULULLAH SAW MENGIZINKAN PENGGUNAAN BEBERAPA JENIS BEJANA YANG SEMULA DILARANGNYA---
5539 Diriwayatkan dari Abdullah bin Amr Radliyallaahu 'anhu, dia berkata: Ketika Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam melarang penggunaan beberapa jenis bejana untuk menyimpan minuman, seseorang berkata kepadanya, "Tidak semua orang bisa memperoleh kantong kulit untuk menyimpan air". Maka Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam memperbolehkan penggunaan bejana-bejana tersebut asalkan tidak dilapisi "ter".

BAB 4: JANGAN MERENDAM KURMA MATANG BERCAMPUR DENGAN KURMA MENTAH JIKA BERAKIBAT MEMABUKKAN---
5602 Diriwayatkan dari Abu Qatadah Radliyallaahu 'anhu, dia berkata: Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam melarang pencampuran antara kurma matang dengan kurma mentah, juga antara kurma dengan anggur (yang berakibat memabukkan), tetapi hendaklah masing-masing direndam untuk diminum secara terpisah.

BAB 5: MINUM SUSU DAN MENGENAI FIRMAN ALLAH AZZA WA JALLA: "SUNGGUH TERDAPAT PELAJARAN BAGI KAMU DAL
5605 Diriwayatkan dari Jabir bin Abdullah Radliyallaahu 'anhu, dia berkata: Abu Humaid membawa semangkok susu dari suatu tempat bernama An-Naqi', kemudian Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda kepadanya, "Mengapa kamu tidak menutupnya, meskipun hanya dengan batang kayu yang kau letakkan melintang di atasnya".
5608 Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radliyallaahu 'anhu bahwa Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda: "Sebaik-baik sedekah adalah onta betina yang deras air susunya atau kambing betina yang deras air susunya yang menghasilkan air susu yang banyak setiap pagi dan petang untuk kemudian disedekahkan lagi sebagiannya kepada orang lain.

BAB 6: MINUM SUSU YANG DICAMPUR DENGAN AIR
5613 Diriwayatkan dari Jabir bin Abdullah Radliyallaahu 'anhu, bahwa Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam beserta seorang sahabatnya mengunjungi seorang Anshar, kemudian Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda kepadanya: "Jika kamu memiliki air yang disimpan semalaman di dalam kantong air, berikanlah kepada kami. Jika tidak, maka kami akan minum air lain". Orang Anshar tersebut mengambil air dari kebunnya dan berkata: "Ya Rasulullah, saya mempunyai air yang telah semalaman, mari kita pergi ke sana". Maka dia pergi bersama Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam dan seorang sahabatnya, lalu dia menuangkan air tersebut ke suatu mangkok, kemudian dia mencampurkannya dengan susu kambing, lalu Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam meminum sebagiannya beserta sahabatnya yang menyertainya.

BAB 7: MINUM SAMBIL BERDIRI
5615 Diriwayatkan dari Ali Radliyallaahu 'anhu bahwa dia membawa air ke pintu masjid kemudian meminumnya sambil berdiri, setelah itu dia berkata: Sebagian orang tidak suka minum sambil berdiri, padahal saya pernah melihat Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam melakukan apa yang saya lakukan seperti yang kalian lihat tadi.
5617 Diriwayatkan dari Abdullah bin Abbas Radliyallaahu 'anhu, dia berkata: Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah minum air Zsmzam sambil berdiri.

BAB 8: MEMINUM AIR LANGSUNG DARI MULUT KANTONG (TANPA DITUANGKAN KE DALAM GELAS)
5625 Diriwayatkan dari Abu Sa'id Al-Khudri Radliyallaahu 'anhu, dia berkata: Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam melarang minum langsung dari mulut bejana/kantong air (tanpa dituangkan ke dalam gelas).
5627 Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radliyallaahu 'anhu, dia berkata: Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam melarang minum langsung dari mulut kantong kulit (tanpa dituangkan ke dalam gelas), dan melarang seseorang menghalangi tetangganya memasang kayu di rumahnya.

BAB 9: LARANGAN BERNAFAS DI DALAM WADAH AIR KETIKA MINUM
5631 Diriwayatkan dari Anas Radliyallaahu 'anhu bahwa Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bernafas tiga kali di dalam wadah air ketika minum (yakni terbatas pada waktu itu saja, sedangkan pada saat-saat yang lain tidak. Lihat hadis nomor 123).

BAB 10: BEJANA DARI PERAK
5634 Diriwayatkan dari Ummu Salamah Radliyallaahu 'anhu, istri Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bahwa Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda: "Orang yang minm dengan bejana perak benar-benar menuangkan api neraka ke dalam perutnya".

BAB 11: MINUM DENGAN MANGKOK KAYU
5637 Diriwayatkan dari Sahl bin Sa'd Radliyallaahu 'anhu, dia berkata: Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam mendatangi Saqifah Bani Sa'idah, kemudian beliau bersabda: "Berilah kami minum, hai Sahl". Maka saya mengeluarkan mangkok kayu untuk memberi mereka minum. Kata perawi: Sahl mengeluarkan mangkok kayu tersebut kepada kami, kemudian kami minum dengan mangkok itu, lalu Umar bin Abdul Aziz meminta agar mangkok tersebut dihadiahkan kepadanya, maka Sahl memberikannya kepadanya.
5638 Diriwayatkan dari Anas bin Malik Radliyallaahu 'anhu bahwa dia menyimpan mangkok yang biasa dipakai oleh Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam. kata Anas: Saya telah menghidangkan minuman kepada Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam dengan mangkok ini lebih dari sekian kali. Mangkok tersebut diliputi lilitan besi, kemudian Anas ingin menggantinya dengan lilitan emas atau perak, maka Abu Thalhah berkata kepada Anas: "Janganlah kamu mengubah apapun yang pernah dibuat oleh Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam. Maka Anas membiarkannya.

0 komentar: