Keajaiban angka 19 di dalam kitab Al Qur’an

Keajaiban angka 19 di dalam kitab Al Qur’an ini pertama kali ditemukan seorang sarjana pertanian Mesir bernama Rashad Khalifa.

Di atasnya ada sembilan belas (malaikat penjaga). Dan tiada Kami jadikan penjaga neraka itu melainkan dari malaikat; dan tidaklah Kami menjadikan bilangan mereka itu melainkan untuk jadi cobaan bagi orang-orang kafir, supaya orang-orang yang diberi Al Kitab menjadi yakin dan supaya orang yang beriman bertambah imannya dan supaya orang-orang yang diberi Al-Kitab dan orang-orang mu’min itu tidak ragu-ragu dan supaya orang-orang yang di dalam hatinya ada penyakit dan orang-orang kafir (mengatakan): "Apakah yang dikehendaki Allah dengan bilangan ini sebagai suatu perumpamaan?" Demikianlah Allah menyesatkan orang-orang yang dikehendaki-Nya dan memberi petunjuk kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Dan tidak ada yang mengetahui tentara Tuhanmu melainkan Dia sendiri. Dan Saqar itu tiada lain hanyalah peringatan bagi manusia. Yang menerima da’wah akan mendapat pahala dan yang menolaknya akan masuk neraka. (QS. Al Muddatstsir:30-31)



1. “Bismillaahirrahmaanirraahiim” (dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang) sebagai pembuka setiapsurat dalam Al Qur’an ternyata terdiri dari 19 huruf (atau 19X1).

2. Bacaan ‘Basmalah’ terdiri dari kelompok kata : Ismi–Allah–Arrahman–Arrahim. Jumlah dari masing-masing kata tersebut dalam Al Qur’an ternyata selalu merupakan kelipatan angka 19.

Apabila faktor pengalinya dijumlahkan hasilnya juga merupakan kelipatan angka 19 , yaitu 1+142+3+6 = 152 (atau 19X8)
Ismi =19 (atau 9X1)
Allah= 2698 (atau 19X142)
Arrahman = 57 (atau 19X3)
Arrahim =114 (atau19X6)

3. Jumlah total keseluruhan surat-surat dalam Quran sebanyak 114surat (atau 19X6).

4. Bacaan ‘Basmalah’ dalam Quran ditemukan sebanyak 114 buah (atau 19X6), dengan perincian sbb: Sebanyak 113 buah ditemukan sebagai pembuka surat-surat kecuali surat ke-9 (At Taubah), sedangkan sebuah lagi ditemukan di surat ke-27 ayat : 30.

5. Dari point 4 di atas, ditemukan hubungan yang menarik antara surat ke-9 dan ke-27. Surat ke-27 ternyata merupakan surat yang ke-19 jika dihitung dari surat ke-9.

surat ke : 9, 10, 11, 12, ………,24, 25, 26, 27
urutan ke : 1, 2, 3, 4, ………,16, 17, 18, 19.

6. Surat ke-27 ayat : 30 tempat ditemukannya bacaan ‘Basmalah’. Jika nomor surat (27) dan nomor ayatnya (30) dijumlahkan , yaitu 27+30=57. Hasilnya merupakan kelipatan angka 19(atau 19X3).

7. Dari point 6, apabila bilangan surat-surat dijumlahkan mulai dari surat ke-9 s/d ke-27, (9+10+11+12+…+24+25+26+27) maka hasilnya adalah 342 (atau 19X18).

8. Wahyu pertama (Surat ke-96 ayat :1-5) terdiri dari 19 kata (atau 19X1) dan 76 huruf (atau 19X4)

9. Wahyu kedua (Surat ke-68 ayat : 1-9) terdiri dari 38 kata (atau 19X2).

10. Wahyu ketiga (Surat ke-73 ayat : 1-10) terdiri dari 57 kata (atau 19X3).

11. Wahyu terakhir (Surat ke-110) terdiri dari 19 kata (atau 19X1), dan ayat pertama dari Surat ke-110 tersebut terdiri dari 19 huruf (19X1).

12. Surat ke-96 tempat terdapatnya wahyu pertama, terdiri dari 19 ayat (atau 19X1) dan 304 huruf (atau 19X16). Selain itu juga ternyata surat ke-96 tersebut merupakan surat yang ke-19 bila diurut/ dihitung mundur dari belakang Al Qur’an.
surat ke : 114,113,112,111,.………,99,98,97,96
urutan ke : 1, 2, 3, 4,…………,16,17,18,19

13. Bukti-bukti di atas menunjukkan bahwa Quran tersusun dengan perhitungan sistim kunci (interlocking system), sesuai maksud dari surat ke-85 ayat : 20, yang artinya : “Allah telah mengepung/ mengunci mereka dari belakang”.

14. Dari point 13, apabila bilangan surat-surat dijumlahkan mulai darisurat ke-114 s/d ke-96, (114+113+112+111+…....+98+97+96) maka hasilnya adalah 1995 (atau 19X105).

15. Bagian tengah-tengah Quran jatuh padaSurat ke-18 (Al Kahfi) ayat : 19 (atau 19X1).

16. Penulis juga menemukan bukti bahwa surat-surat yang memiliki 8 (delapan) ayat dan 11 (sebelas) ayat ditemukan yang paling banyak dalam Quran, yakni masing-masing terdiri dari 5 (lima) buah
= surat ke: 94, 95, 98, 99, 102 masing-masing terdiri dari: 8 ayat
= surat ke: 62, 63, 93, 100, 101 masing-masing terdiri dari: 11 ayat
Apabila jumlah ayat-ayatnya dijumlahkan : 8+11=19, (atau 19X1)

= surat ke : 103, 108, 110 masing-masing terdiri dari: 3 ayat
= surat ke : 82, 87, 96 masing-masing terdiri dari: 19 ayat
= surat ke : 48, 57, 81 masing-masing terdiri dari: 29 ayat
= surat ke : 32, 67, 89 masing-masing terdiri dari: 30 ayat
= surat ke : 14, 68, 69 masing-masing terdiri dari: 52 ayat
Apabila jumlah ayat-ayatnya dijumlahkan : 3+19+29+30+52=133, (atau 19X7).

Al Qur’an merupakan satu-satunya kitab suci di dunia ini yang memiliki tanda-tanda khusus (initials) berupa huruf-huruf (code letters) atau sebagaimana disebut dalam bahasa Arab “Muqatta-‘aat” yang artinya “kata singkatan”. Di dalam Quran terdapat sebanyak 29 (dua puluh sembilan) surat-surat yang diawali dengan 14 (empat belas) macam kombinasi dari 14 (empat belas) huruf-huruf “Muqatta-‘aat”.
14 huruf-huruf itu adalah : alif, lam, mim, ra’, kaf, ha’, yaa’, ain, shad, tha’, shin, qaf, nun, dan kha’.

01. Alif, lam, mim
02. Kha, mim
03. Alif, lam, ro’
04. Alif, lam, mim, ro’
05. Tho’, sin
06. Tho’, sin, mim
07. Ya’, sin
08. Nun
09. Kaf, kha’, ya’, ain, shod
10. Alif, lam, mim, shod
11. Shod
12. Qof
13. Ain, sin, qof
14. Tho’, ha’

= Ke - 29 surat-surat itu adalah : surat ke : 2, 3, 7, 10 11, 12, 13, 14, 15, 19, 20, 26, 27, 28, 29, 30, 31, 32, 36, 38, 40, 41, 42, 43, 44, 45, 46, 50, dan 68. Jika bilangan dari banyaknya huruf (14), banyaknya kombinasi (14), dan jumlah surat (29), maka hasilnya: 14 + 14 + 29 = 57. (atau 19 X 3 ).

= Surat ke-68 diawali huruf Nun. Setelah diteliti jumlah huruf Nun yang terdapat pada surat tersebut (133) merupakan kelipatan (19X7).

= Surat ke-42 dan surat ke-50 diawali huruf Qof. Setelah diteliti huruf Qof masing-masing (57) yang terdapat pada kedua surat tersebut bila dijumlah sebanyak 114 huruf, (atau 19X6). Ada yang berpendapat bahwa huruf Qof ini singkatan dari kata ‘Quran’ karena Al Qur’an terdiri dari 114 surat.

= Surat ke-42 diawali huruf Ain, Sin, dan Qof. Setelah diteliti jumlah total ketiga huruf tersebut pada surat ke-42 merupakan kelipatan 19.
Ain=98, Sin=54, Qof=57 Total=209 (atau 19X11)

= Surat ke-36 (Yasin) diawali huruf Ya’, dan Sin’. Setelah diteliti jumlah total kedua huruf tersebut pada surat ke-36 merupakan kelipatan 19.
Ya=237, Sin=48 Total=285 (atau 19X15)

= Surat ke-13 diawali huruf Alif, Lam, Mim, dan Ro. Jumlah total huruf-huruf tersebut pada surat ke-13 merupakan kelipatan 19.
Alif=605, Lam=480, Mim=260, Ro=137 Total=1482 (atau 19X78)

= Surat ke-7 diawali huruf Alif, Lam, Mim, dan Shod. Jumlah total huruf-huruf tersebut pada surat ke-7 merupakan kelipatan 19.
Alif=2529, Lam=1530, Mim=1164, Shod=97 Total=5320 (atau 19X280)

= Surat ke-19 diawali huruf Kaf, Kha, Ya, Ain, dan Shod. Jumlah total huruf-huruf tersebut pada surat ke-19 merupakan kelipatan 19.
Kaf=137, Ya=343, Ain=117, Shod=26 Total=798 (atau 19X42)

= Surat ke-7, 19, dan 38 diawali huruf Shod. Total jumlah huruf ‘Shod’ dalam ketiga surat tersebut ternyata merupakan kelipatan 19.
Surat-07 Shod=97, Surat-19 Shod=26, Surat-38 Shod=29 Total=152 (atau 19X8)

= Ada hal yang menarik, yakni pada surat ke-7 ayat 69 ditemukan kata ‘basthatan’ (jika dieja terdiri dari huruf Ba, Shod, Tho’, Ta’). Padahal lazimnya kata tersebut haruslah dieja dengan huruf Ba, Sin, Tho’, Ta’ (contohnya pada surat ke-2 ayat 247).

= Surat ke-40 s/d ke-46 diawali huruf Kha dan Mim. Setelah diteliti jumlah total kedua huruf tersebut pada surat-surat tersebut merupakan kelipatan 19.
Surat-40 Kha=64 Mim=380, Surat-41 Kha=48 Mim=276,
Surat-42 Kha=53 Mim=300, Surat-43 Kha=44 Mim=324,
Surat-43 Kha=44 Mim=324, Surat-44 Kha=16 Mim=150,
Surat-45 Kha=31 Mim=200, Surat-46 Kha=36 Mim=225
Total=2147 (atau 19X113)

= Surat ke-10, 11, 12, 14, dan 15 diawali huruf ‘Alif’, ‘Lam’, dan ‘Ro’. Jumlah total huruf-huruf tersebut pada surat-surat tersebut merupakan kelipatan 19

Surat-10 Alif=1319 Lam=913 Ro=257 Total=2489 (19X131)
Surat-10 Alif=1370 Lam=794 Ro=325 Total=2489 (19X131)
Surat-10 Alif=1306 Lam=812 Ro=257 Total=2375 (19X125)
Surat-10 Alif=585 Lam=452 Ro=160 Total=1197 (19X63)
Surat-10 Alif=493 Lam=323 Ro=96 Total=912 (19X48)

= Surat ke-2, 3, 29, 30, 31, dan 32 diawali huruf ‘Alif’, ‘Lam’, dan ‘Mim’. Jumlah total huruf-huruf tersebut pada surat-surat tersebut merupakan kelipatan 19.
Surat-2 Alif=4502 Lam=3202 Mim=2195 Total=9899 (19X521)
Surat-3 Alif=2521 Lam=1892 Mim=1249 Total=5662 (19X298)
Surat-2 Alif=774 Lam=554 Mim=344 Total=1672 (19X88)
Surat-2 Alif=544 Lam=393 Mim=317 Total=1254 (19X66)
Surat-2 Alif=347 Lam=297 Mim=173 Total=817 (19X43)
Surat-2 Alif=257 Lam=155 Mim=158 Total=570 (19X30)

= Surat ke-19 diawali huruf kaf, ha’, ya’, ain, dan shod.
= Surat ke-20 diawali huruf tho’ dan ha’.
= Surat ke-26 diawali huruf tho’, sin, dan mim.= Surat ke-27 diawali huruf tho’ dan sin
= Surat ke-28 diawali huruf tho’, sin, dan mim.
Perhatikanlah hubungan berikut ini :
Surat-19 Tho=X Ha=175 Sin=X Mim=X
Surat-20 Tho=28 Ha=251 Sin=X Mim=X
Surat-26 Tho=33 Ha=X Sin=94 Mim=484
Surat-27 Tho=27 Ha=X Sin=94 Mim=X
Surat-28 Tho=19 Ha=X Sin=102 Mim=460
Total =1767 (atau 19X93)

“Sesungguhnya Kami yang menurunkan Al Quran dan Kami pulalah yang tetap menjaganya.” (15 ayat 9)“Yang tidak datang kepadanya (Quran) kesalahan/kekeliruan baik dari depan maupun dari belakangnya, yang diturunkan dari Tuhan Yang Maha Bijaksana lagi Maha Terpuji.” (41 ayat 42)“Sesungguhnya Al Quran itu benar-benar firman-Nya yang membedakan antara yang benar dengan yang salah.” (86 ayat 13 )“Dan bacakanlah apa yang diwahtukan kepadamu yaitu Kitab Tuhanmu (Quran). Tidak ada seorangpun yang dapat merubah kalimat-kalimat-Nya. Dan kamu tidak akan dapat menemukan tempat berlindung selain dari pada-Nya.” (18 ayat 27)

sumber : http://www.fortunecity.com/boozers/grimsby/679/id69.htm

0 komentar: