Kitab Tentang Awal Penciptaan

BAB 1: FIRMAN ALLAH SWT: "DAN DIALAH YANG MENCIPTAKAN (MANUSIA) DARI PERMULAAN, KEMUDIAN MENGEMBALIKAN---
3190 Diriwayatkan dari Imran bin Hushain Radliyallaahu 'anhu, dia berkata: Sejumlah orang dari Bani Tamim menemui Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam, kemudian beliau bersabda, "Hai Bani Tamim, terimalah berita gembira". Mereka mengatakan, "Anda telah menyampaikan berita gembira kepada kami, sekarang berilah kami harta". Maka wajah Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam berubah. Setelah itu beliau ditemui oleh orang-orang Yaman, lalu beliau bersabda, "Hai orang-orang Yaman, terimalah berita gembira, karena orang-orang dari Bani Tamim tidak mau menerimanya". Mereka mengatakan, "Kami senang menerimanya". Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam segera bercerita mengenai awal penciptaan dan Arasy". (Ketika Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam sedang bercerita) seorang laki-laki datang memanggil Imran bin Hushain, "Hai Imran, ontamu kabur". Kata Imran, "Saya sebenarnya tidak ingin berdiri untuk meninggalkan tempat itu (karena saya masih ingin tetap mendengarkan apa yang diceritakan oleh Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam).
3191 Diriwayatkan dari Imran bin Hushain Radliyallaahu 'anhu, dia berkata: Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda, "Allah ada sebelum segala sesuatu selain Allah ada. Arasy Allah di atas air (benda cair). Allah menetapkan segala sesuatu di dalam Kitab dan Allah menciptakan langit dan bumi". Ketika Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam sedang bercerita seperti itu, tiba-tiba ada seseorang memanggil Imran bin Hushain, "Hai Imran, ontamu kabur". Kata Imran, "Maka saya beranjak, tiba-tiba saya tidak bisa melihat onta saya karena terhalang kabut. Demi Allah, saya ingin rasanya membiarkan onta saya (agar bisa tetap mendengarkan sabda Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam).
3193 Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radliyallaahu 'anhu, dia berkata: Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda, "Allah Swt berfirman, "Manusia ada yang menghina Aku, padahal seharusnya mereka tidak boleh menghina Aku. Manusia juga ada yang mendustakan Aku, padahal seharusnya mereka tidak boleh mendustakan Aku. Penghinaan manusia kepada-Ku adalah ucapan mereka bahwa Aku memiliki anak, sedangkan kedustaan mereka tentang Aku ialah ucapan mereka bahwa Aku tidak bisa menghidupkan mereka kembali setelah mati sebagaimana Aku telah menciptakan mereka yang semula tidak ada".
3194 Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radliyallaahu 'anhu, dia berkata: Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda, "Ketika Allah telah menyempurnakan ciptaan-Nya, Ia menetapkan di dalam Kitab-Nya yang ada di atas Arasy di sisi-Nya, "Sesungguhnya kasih sayang-Ku mengalahkan murka-Ku".



BAB 2: TUJUH LAPISAN BUMI
3197 Diriwayatkan dari Abu Bakrah Radliyallaahu 'anhu bahwa Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda: "Waktu telah berputar sebagaimana keadaannya ketika Allah pertama kali menciptakan langit dan bumi. Satu tahun adalah 12 bulan, di antaranya ada empat bulan yang suci, yang tiga berturut-turut yaitu Dzul Qa'dah, Dzul Hijjah dan Muharram, yang satunya lagi terletak antara bulan Jumada Ats-Tsaniyah dan Sya'ban, yaitu bulan Rajab yang dihormati oleh suku Mudhar".

BAB 3: MATAHARI DAN BULAN BERPUTAR TERATUR DI TEMPAT PEREDARANNYA
3199 Diriwayatkan dari Abu Dzarr Radliyallaahu 'anhu, dia berkata: Ketika matahari terbenam Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bertanya, "Tahukah kamu kemana matahari pergi?" Abu Dzarr menjawab, "Allah dan Rasul-Nya lebih tahu". Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda, "Matahari itu pergi sehingga ia bersujud di bawah Arasy, kemudian ia meminta izin untuk terbit kembali, maka iapun diizinkan. Kelak tidak lama lagi matahari akan bersujud kemudian sujudnya tidak diterima oleh Allah, dan ia akan meminta izin untuk terbit lagi dari timur tetapi tidak diizinkan, lalu matahari diperintahkan, "Kembalilah ke tempat kedatanganmu". Maka matahari pun patuh dan terbit dari barat. Itulah penjelasan firman Allah Swt. "Dan matahari beredar di tempat peredarannya yang telah ditentukan baginya. Itulah ketetapan Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui". (Al-Quran, surah Yaasiin:38)".
3200 Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radliyallaahu 'anhu bahwa Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda: "Pada hari kiamat matahari dan bulan akan dilipat/ dibenturkan".

BAB 4: FIRMAN ALLAH SWT: "DAN DIALAH YANG MENGIRIMKAN ANGIN SEBAGAI KABAR GEMBIRA SEBELUM KEDATANGAN
3206 Diriwayatkan dari Aisyah Radliyallaahu 'anhu, dia berkata: Ketika Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam melihat awan hitam di langit, beliau mondar mandir ke depan dan ke belakang sambil keluar masuk rumah dengan wajah berubah. Ketika hujan turun, beliau tampak cerah kembali. Aisyah memperhatikan keadaan Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam tersebut. Kemudian Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda, "Aku khawatir akan terjadi seperti apa yang dicantumkan dalam Al-Quran, "Maka tatkala mereka melihat awan di angkasa mendekat menuju lembah-lembah mereka, mereka berkata, "Inilah awan yang akan menurunkan hujan bagi kita"" Tidak! Itulah apa yang kamu minta supaya disegerakan, yaitu angin yang mengandung azab pedih". (Al-Quran, surah Al-Ahqaaf:24).

BAB 5: ZIKIR PARA MALAIKAT
3208 Diriwayatkan dari Abdullah bin Mas'ud Radliyallaahu 'anhu dia berkata: Kami diberitahu oleh Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam yang benar dan terpercaya, "Seseorang disempurnakan awal penciptaannya di dalam perut ibunya selama 40 hari. 40 hari berikutnya menjadi segumpal darah, 40 hari berikutnya menjadi segumpal daging. Kemudian Allah mengutus malaikat yang diperintah melaksanakan empat ketentuan. Malaikat tersebut diperintah, "Tuliskan perbuatannya, rezekinya, ajalnya, dan nasibnya (sesudah mati) apakah celaka atau beruntung". Setelah itu roh dihembuskan ke dalam janin tersebut. Seseorang mungkin saja berbuat kebaikan sehingga jarak antara dia dengan surga hanya satu hasta, tetapi karena dia telah ditetapkan menjadi orang yang celaka, maka akhirnya dia melakukan perbuatan jelek sebagaimana yang dilakukan penghuni neraka. Mungkin juga seseorang berbuat kejelekan sehingga jarak antara dia dengan neraka hanya satu hasta, tetapi karena ia telah ditetapkan menjadi orang yang beruntung, maka akhirnya dia (bertobat) dan melakukan perbuatan sebagaimana yang dilakukan oleh penghuni surga""
3209 Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radliyallaahu 'anhu bahwa Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda: "Apabila Allah menyenangi seorang hamba, Dia memanggil Jibril, "Sesungguhnya Aku mencintai si fulan, karena itu cintailah dia". Maka Jibril pun mencintainya. Berikutnya Jibril berseru kepada penghuni langit, "Sesungguhnya Allah mencintai si fulan, karena itu cintailah dia". Maka penghuni langit mencintainya, lalu seorang hamba tersebut juga disenangi oleh penduduk bumi".
3210 Diriwayatkan dari Aisyah Radliyallaahu 'anhu, istri Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bahwa dia pernah mendengar Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda: "Sesungguhnya malaikat turun di antara awan kemudian menuturkan hal-hal yang telah ditetapkan di langit, lalu setan-setan mencuri pendengaran untuk mendengarkan penuturan malaikat itu, kemudian setan-setan tersebut menginformasikannya kepada para peramal dengan mereka sertakan 100 kebohongan dari mereka (setan-setan) sendiri".
3211 Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radliyallaahu 'anhu dia berkata: Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda, "Pada hari jumat para malaikat berada di setiap pintu masjid untuk mencatat peserta solat Jumat, siapa yang datang dalam kelompok awal, kelompok berikutnya dan berikutnya. Apabila imam sudah duduk di atas mimbar mereka menutup buku catatan untuk selanjutnya turut mendengarkan khotbah".
3213 Diriwayatkan dari Al-Barra Radliyallaahu 'anhu, dia berkata: Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda kepada Hasan Radliyallaahu 'anhu (penyair muslim terkenal), "Ejeklah orang-orang kafir (dengan bait-bait syairmu), karena Jibril akan membantumu".
3217 Diriwayatkan dari Aisyah Radliyallaahu 'anhu bahwa Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda kepadanya: "Hai Aisyah, inilah Jibril mengucapkan salam kepadamu". Aisyah Radliyallaahu 'anhu menjawab: "Wa'alaihis salaamu wa rahmatullaahi wa barakaatuhu (semoga keselamatan, rahmat dan barokah Allah juga tetap dilimpahkan kepada Jibril)". Kata Aisyah Radliyallaahu 'anhu kepada Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam: "Anda melihat apa yang aku tidak melihatnya".
3218 Diriwayatkan dari Abdullah bin Abbas Radliyallaahu 'anhu dia berkata: Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bertanya kepada Jibril, "Mengapa Anda tidak mengunjungi kami lebih sering daripada yang sudah berjalan?" Kata Abdullah bin Abbas ra: Maka turunlah ayat (yang artinya), "Dan tidaklah kami (Jibril) turun kecuali dengan perintah Tuhan. Kepunyaan-Nya-lah apa yang ada di hadapan kita, apa yang ada di belakang kita, dan apa yang ada di antara keduanya, dan tidaklah Tuhanmu lupa". (Al-Quran, surah Maryam:64).
3219 Diriwayatkan dari Abdullah bin Abbas Radliyallaahu 'anhu bahwa Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda: "Jibril membacakan Al-Quran kepadaku dengan satu macam bacaan, kemudian aku memintanya lebih sehingga ia membacakan Al-Quran kepadaku dengan tujuh macam bacaan".
3230 Diriwayatkan dari Ya'la Radliyallaahu 'anhu, dia berkata: Saya pernah mendengar Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam membacakan satu ayat di atas mimbar, Wa naadauw yaa maali (Az-Zukhruf:77), macam lain dari bacaan, Wa naadauw yaa maaliku (Az-Zukhruf:77). (Berarti yaa maali atau yaa maaliku sama-sama benar).
3231 Diriwayatkan dari Aisyah Radliyallaahu 'anhu, istri Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bahwa dia pernah bertanya kepada Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam: "Pernahkah Anda mengalami penderitaan yang lebih menyedihkan daripada perang Uhud?" Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam menjawab: "Kaummu telah banyak menyusahkanku, dan perlakuan mereka kepadaku yang paling menyedihkan adalah pada peristiwa Aqabah ketika aku menghadapi Ibnu Abdi Yalil bin Abdi Kulal, yang ketika itu mereka tidak mau menghiraukan permintaanku, sehingga aku pergi dengan rasa sedih. Aku baru merasa lega ketika tiba di Qarn Tsa'alib, kemudian aku mendongakkan kepala ke atas, tiba-tiba ada awan yang menaungiku, lalu aku memandangnya, ternyata di situ ada Jibril, kemudian dia memanggilku. Kata Jibril, "Sesunggunya Allah telah mendengar ucapan kaummu kepadamu dan penolakan mereka terhadap permintaanmu. Sekarang Allah telah mengutus malaikat yang mengurus gunung dan engkau tinggal menyuruhnya sekehendakmu untuk menghukum kaummu"". Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam menuturkan, "Malaikat yang mengurus gunung tersebut menyapaku dan memberikan salam kepadaku, kemudian dia berkata, "Hai Muhammad, aku siap melaksanakan apa maumu jika engkau mau, aku akan menindihkan dua gunung ini kepada orang-orang yang menyedihkanmu". Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam menjawab, "Jangan, aku hanya berharap semoga Allah memberi mereka anak cucu yang beribadah hanya kepada Allah Yang Maha Esa tanpa menyekutukan-Nya".
3232 Diriwayatkan dari Abdullah bin Mas'ud Radliyallaahu 'anhu mengenai firman Allah Swt (yang artinya): "Maka ia dekat dengan Muhammad sejarak dua ujung busur atau lebih dekat lagi. Lalu ia (Jibril) menyampaikan hamba Allah (Muhammad) apa yang telah diwahyukan oleh Allah". (Al-Quran, surah An-Najm:9-10). Abdullah bin Mas'ud menjelaskan Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam melihat Jibril dengan 600 sayap.
3233 Diriwayatkan dari Abdullah bin Mas'ud Radliyallaahu 'anhu mengenai firman Allah Swt (yang artinya): "Sungguh ia (Muhammad) telah melihat sebagian tanda-tanda kekuasaan Tuhannya". (Al-Quran, surah An-Najm:18). Kata Abdullah bin Mas'ud ra: Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam telah melihat permadani hijau yang menyelimuti ufuk langit.
3234 Diriwayatkan dari Aisyah Radliyallaahu 'anhu, dia berkata: Siapa yang berkata bahwa Muhammad pernah melihat Tuhannya adalah salah besar. Tetapi Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah melihat Jibril dalam bentuk dan wujud aslinya yang besarnya menutupi ruang cakrawala.
3237 Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radliyallaahu 'anhu, dia berkata: Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda, "Apabila seorang suami mengajak istrinya tidur bersama (untuk persetubuhan) kemudian si istri menolak sehingga si suami semalaman murka, maka si istri tersebut dilaknati oleh para malaikat sampai pagi".
3239 Diriwayatkan dari Abdullah bin Abbas Radliyallaahu 'anhu bahwa Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda: "Pada malam Isra' (ketika aku dijalankan hingga ke langit), aku melihat Musa yang berkulit coklat (Sawo matang), bertubuh tinggi kekar dan berambut ikal, mirip dengan orang-orang suku Syanu'ah. Aku juga melihat Isa yang bertubuh sedang dengan warna kulit antara merah dan putih, dan berambut lurus. Aku juga melihat malaikat penjaga neraka dan Dajjal, yang semua itu adalah tanda-tanda kekuasaan Allah yang diperlihatkan kepadaku". Kemudian Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam membacakan ayat (yang artinya): "Maka janganlah kamu ragu-ragu dalam menerima Al-Quran", atau diartikan: ".... dalam pertemuan dengan Musa (pada malam Isra Mi'raj)". (Al-Quran, surah As-Sajdah:23).

BAB 6: SIFAT SURGA DAN SURGA ADALAH MAKHLUK
3240 Diriwayatkan dari Abdullah bin Umar Radliyallaahu 'anhu, dia berkata: Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda, "Apabila seseorang meninggal, tempatnya setiap saat selalu diperlihatkan kepadanya. Jika termasuk penghuni surga, tempatnya di surga diperlihatkan kepadanya, dan jika termasuk penghuni neraka, tempatnya di neraka diperlihatkan kepadanya".
3241 Diriwayatkan dari Imran bin Hushain Radliyallaahu 'anhu bahwa Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda: "Aku pernah melihat-lihat surga, maka aku lihat kebanyakan penghuninya adalah orang-orang fakir miskin, dan aku pernah melihat-lihat neraka, maka aku lihat kebanyakan penghuninya adalah wanita".
3242 Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radliyallaahu 'anhu dia berkata: Ketika kami sedang duduk bersama Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam, beliau bersabda, "Aku bermimpi berada di dalam surga, kemudian ada seorang perempuan berwudu di samping sebuah istana, lalu aku tanyakan, "Milik siapa istana ini?" Orang-orang di surga menjawab, "Milik Umar bin Khattab". Maka aku teringat kecemburuan Umar (yakni sangat menjaga kehormatan wanita), kemudian aku meninggalkan tempat tersebut". Mendengar sabda itu Umar menangis dan berkata, "Ya Rasulullah, saya tidak mungkin cemburu kepada Anda".
3245 Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radliyallaahu 'anhu, dia berkata: Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda, "Orang-orang yang masuk surga dalam kelompok pertama, bercahaya seterang bulan purnama. Di dalam surga mereka tidak akan pernah meludah, beringus, dan membuang air besar. Bejana mereka terbuat dari emas, sisir-sisir mereka terbuat dari emas dan perak, dupa perapian mereka menggunakan kayu cendana/kayu harum, keringat mereka seharum misk, dan masing-masing mereka memiliki dua orang istri yang bagian dalam betisnya tembus pandang dari luar kulit karena sangat cantiknya. Tidak ada perselisihan dan kebencian di antara mereka. Mereka rukun dan damai dalam satu hati dan senantiasa bertasbih kepada Allah dalam setiap saat".
3246 Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radliyallaahu 'anhu (dalam riwayat yang berbeda) bahwa Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda: "Orang-orang yang masuk surga sesudah kelompok pertama, bercahaya seterang bintang yang paling terang. Mereka rukun dan damai dalam satu hati, tanpa ada perselisihan dan kebencian di antara mereka. Masing-masing mereka memiliki dua orang istri yang bagian dalam betisnya tembus pandang dari luar kulit karena sangat cantiknya. Mereka senantiasa bertasbih kepada Allah dalam setiap saat, tidak pernah jatuh sakit dan tidak pernah beringus". Lanjutan hadis ini seperti yang telah disebutkan di muka pada nomor: 1374.
3247 Diriwayatkan dari Sahl bin Sa'ad Radliyallaahu 'anhu bahwa Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda: "Umatku sejumlah 70.000 atau 700.000 orang yang akan masuk surga secara bersamaan tanpa berurutan, wajah mereka seterang bulan purnama". . Diriwayatkan dari Anas Radliyallaahu 'anhu, dia berkata: Suatu ketika sebuah jubah sutera dihadiahkan kepada Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam, padahal beliau melarang laki-laki mengenakan pakaian sutera. Orang-orang sangat menyukai jubah tersebut, kemudian Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda, "Demi Allah yang menggenggam jiwa Muhammad, sungguh sapu tangan/ handuk Sa'ad bin Mu'adz di surga lebih bagus daripada ini".
3251 Diriwayatkan dari Anas bin Malik Radliyallaahu 'anhu bahwa Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda: "Sungguh di surga ada sebatang pohon yang amat besar dan rindang, yang naungan di bawah pohon itu tidak cukup ditempuh dalam waktu 100 tahun dengan berkendaraan".
3252 Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radliyallaahu 'anhu sebagaimana yang telah disebutkan di muka, dengan tambahan dari Abu Hurairah ra: "Jika kalian mau, camkanlah firman Allah Azza wa Jalla, "Dan naungan yang terbentang luas". (Al-Quran, surah Al-Waaqi'ah:30).
3256 Diriwayatkan dari Abu Sa'id Al-Khudri Radliyallaahu 'anhu bahwa Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda: "Para penghuni surga akan melihat penghuni Ghuraf yang ada jauh di atas mereka sebagaimana kalian melihat bintang bercahaya yang berada di ufuk timur atau barat, karena terdapat keterpautan keutamaan di antara mereka". Orang-orang bertanya: "Ya Rasulullah, apakah Ghuraf tersebut tempat para Nabi yang tidak bisa dicapai oleh orang lain?" Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam menjawab: "Tentu saja untuk para Nabi, tetapi demi Allah yang menggenggam jiwaku, tempat tersebut juga untuk orang-orang yang beriman kepada Allah dan para Rasul (dengan mengamalkan ajaran mereka dalam kehidupan sehari-hari)".

BAB 7: KETERANGAN MENGENAI NERAKA DAN NERAKA ADALAH MAKHLUK
3263 Diriwayatkan dari Aisyah Radliyallaahu 'anhu bahwa Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda: "Demam itu berasal dari uap neraka Jahannam, maka dinginkanlah dengan air".
3265 Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radliyallaahu 'anhu bahwa Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda: "Api dunia ini sepertujuh puluh api neraka". Seseorang berkata: "Ya Rasulullah, api di dunia ini sudah cukup panas". Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda: "Api di neraka memiliki jenis lain sebanyak 67 bagian yang tiap bagiannya setara dengan panas seluruh api di dunia".
3267 Diriwayatkan dari Usamah Radliyallaahu 'anhu, dia berkata: Saya pernah mendengar Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda, "Pada hari kiamat nanti akan ada seseorang yang diseret dan dilemparkan ke neraka sehingga ususnya keluar, kemudian dia berputar-putar seperti keledai mengelilingi tiang pancang (patok). Para penghuni neraka mendekatinya dan bertanya, "Hai fulan, mengapa kamu disiksa seperti ini? Bukankah kamu dulu menyeru kami berbuat baik dan melarang kami berbuat kemungkaran?" Dia menjawab, "Memang, dulu saya menyeru kalian berbuat baik tetapi saya sendiri tidak melakukannya, dan saya dulu melarang kalian berbuat kemungkaran tetapi saya sendiri menerjangnya".

BAB 8: KETERANGAN TENTANG IBLIS DAN PASUKANNYA
3268 Diriwayatkan dari Aisyah Radliyallaahu 'anhu, dia berkata: Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah disihir sehingga beliau merasa seolah melakukan sesuatu, padahal sebenarnya beliau tidak melakukan apa-apa. Pada suatu hari beliau berdoa dan berdoa, kemudian beliau bersabda, "Ketahuilah Aisyah, bahwa Allah telah mewahyukan kepadaku bagaimana cara penyembuhanku. Aku bermimpi didatangi oleh dua orang laki-laki, yang satu di dekat kepalaku, dan yang satu lagi duduk di dekat kakiku, yang satu bertanya kepada yang lain, "Orang ini (Muhammad) sakit apa?" Yang lain menjawab, "Kena sihir". Dia bertanya lagi, "Siapa yang menyihirnya?" Yang lain menjawab, "Labid bin Al-A'sham". Dia bertanya lagi, "Dengan apa?" Yang lain menjawab, "Dengan sisir, rambut dan kulit pohon kurma". Dia bertanya lagi, "Di mana benda-benda tersebut?" Yang lain menjawab, "Di sumur Dzarwan". Maka Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pergi ke tempat itu kemudian pulang. Ketika pulang beliau memberitahu Aisyah, "Pohon kurma di dekat sumur tersebut seperti kepala setan". Aisyah bertanya, "Apakah Anda telah mengambil benda-benda untuk menyihir itu?" Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam menjawab, "Tidak, karena Allah telah menyembuhkanku dan aku khawatir hal itu akan berakibat buruk terhadap umatku". Kata Aisyah: Kemudian sumur tersebut diurug.
3273 Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radliyallaahu 'anhu bahwa Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda: "Setan mendatangi seseorang dari kalian, kemudian membisikkan pertanyaa, "Siapa yang menciptakan ini dan itu". Sehingga pada akhirnya setan membisikkan pertanyaan, "Siapa yang menciptakan Tuhanmu?" Apabila seseorang dibisiki seperti itu hendaklah ia memohon perlindungan kepada Allah dan tepislah bisikan tersebut".
3279 Diriwayatkan dari Abdullah bin Umar Radliyallaahu 'anhu, dia berkata: Saya melihat Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam menunjuk ke arah timur sambil bersabda, "Lihatlah, sungguh ada fitnah di sana, fitnah akan muncul di sana dari tempat munculnya tanduk setan".
3280 Diriwayatkan dari Jabir Radliyallaahu 'anhu, bahwa Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda: "Ketika malam tiba, tahanlah anak-anakmu di rumah, karena ketika itu setan-setan sedang berkeliaran. Apabila malam telah berlangsung satu jam, maka kamu boleh melepaskan anak-anakmu. Pada malam hari tutuplah pintu rumahmu dan sebutlah nama Allah, padamkan lampumu dan sebutlah nama Allah, tutuplah gentong air minummu dan sebutlah nama Allah serta tutup pula bejanamu dan sebutlah nama Allah meskipun dengan meletakkan sesuatu di atasnya sebagai tutup". . Diriwayatkan dari Sulaiman bin Shurad Radliyallaahu 'anhu, dia berkata: Ketika saya sedang duduk bersama Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam, dua orang laki-laki saling mencaci sehingga salah satu dari keduanya wajahnya memerah karena marah, kemudian Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda, "Sungguh aku mengetahui suatu perkataan yang seandainya orang itu mengucapkannya tentu apa yang ia alami tersebut akan hilang, yaitu A'uudzu billaahi minasy syaithaanirrajiim (Aku berlindung kepada Allah dari kejahatan setan yang terkutuk)". Kemudian orang-orang mengatakan kepada orang yang marah tersebut, "Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam menyuruhmu berlindung kepada Allah dari kejahatan setan". Orang itu menjawab, "Apakah saya ini gila?"
3289 Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radliyallaahu 'anhu bahwa Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda: "Menguap adalah dari setan. Karena itu, apabila salah seorang dari kalian menguap hendaklah ia menutup mulutnya serapat mungkin, karena apabila seseorang bersuara huah ketika menguap setan akan menertawakannya".
3292 Diriwayatkan dari Abu Qatadah Radliyallaahu 'anhu, dia berkata: Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda, "Mimpi yang benar itu dari Allah, sedangkan mimpi yang tidak benar adalah dari setan. Karena itu, apabila seseorang mimpi buruk yang tidak benar yang membuatnya takut, hendaklah ia meludah ke kiri dan berlindung kepada Allah dari keburukan mimpi tersebut (dengan membaca ta'awwudz), karena dengan demikian mimpi buruknya tidak akan mencelakakannya".
3295 Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radliyallaahu 'anhu bahwa Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda: "Apabila salah seorang di antara kalian bangun dari tidur kemudian ingin berwudu, hendaklah ia membersihkan lubang hidungnya tiga kali dengan memasukkan air ke dalamnya, karena setan semalaman berada di lubang hidungnya".

BAB 9: FIRMAN ALLAH SWT: "DAN DIA SEBARKAN DI BUMI SEGALA JENIS HEWAN".
3298 Diriwayatkan dari Abdullah bin Umar Radliyallaahu 'anhu, dia berkata: Saya pernah mendengar Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam berkhotbah di atas mimbar, "Bunuhlah ular, bunuhlah ular yang di punggungnya terdapat dua garis putih, dan ular yang berekor pendek (buntung), karena keduanya bisa membutakan mata dan menggugurkan kandungan". Kata Abdullah bin Umar: Ketika saya mengejar ular untuk membunuhnya, saya ditegur oleh Abu Lubabah, "Jangan kau bunuh ular itu". Saya berkata: "Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam menyuruh membunuh ular". Kata Abu Lubabah: "Setelah Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda seperti itu, beliau melarang membunuh ular yang tinggal di rumah-rumah, yang disebut awamir (karena dikhawatirkan ular tersebut adalah jin yang menjelma)"

BAB 10: SEBAIK-BAIK HARTA ORANG MUSLIM ADALAH KAMBING YANG DIGEMBALAKAN DI GUNUNG-GUNUNG
3301 Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radliyallaahu 'anhu bahwa Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda: "Pusat kekafiran ada di timur, kebanggaan dan kecongkakan adalah sifat pemilik kuda dan onta di pedalaman yang melalaikan agama, ketenangan adalah sifat pemilik kambing".
3202 Diriwayatkan dari Uqbah bin Amr Abi Mas'ud Radliyallaahu 'anhu, dia berkata: Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam menudingkan tangannya ke arah Yaman, dengan bersabda, "Iman yang kuat ada di sana (penduduk Yaman). Ketahuilah bahwa sifat kasar dan hati yang keras itu dimiliki oleh orang-orang yang sibuk mengurus onta dengan melalaikan agama (beliau sambil menuding ke arah timur) dan di sanalah tempat munculnya dua tanduk setan, di suku Rabi'ah dan Mudhar".
3303 Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radliyallaahu 'anhu bahwa Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda: "Apabila kamu mendengar ayam berkokok, mohonlah ramhat dari Allah, karena ayam tersebut sedang melihat malaikat, dan apabila kamu mendengar keledai meringkik, mohonlah perlindungan kepada Allah dari kejahatan setan, karena keledai tersebut sedang melihat setan".
3305 Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radliyallaahu 'anhu bahwa Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda: "Sekelompok orang Bani Israil hilang tanpa diketahui keberadaan mereka. Diberitahukan kepadaku bahwa mereka dikutuk menjadi tikus. Karena itu, jika susu onta diletakkan di depan tikus ia tidak mau meminumnya, tetapi jika susu kambing diletakkan di depan tikus ia akan meminumnya". Kata Abu Hurairah: Maka aku memberitahukan hal itu kepada Ka'b, kemudian dia bertanya: "Apakah kamu telah mendengarnya dari Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam?" Saya menjawab: "Ya". Ka'b bertanya seperti itu berulang kali kepada saya, kemudian saya mengatakan: "Apakah saya membaca kitab Taurat?"

BAB 11: APABILA LALAT JATUH KE DALAM MINUMANMU, TENGGELAMKANLAH, KARENA SALAH SATU SAYAPNYA ---
3320 Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radliyallaahu 'anhu, dia berkata: Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda, "Apabila lalat jatuh ke dalam minumanmu, tenggelamkanlah, kemudian buanglah, karena sayapnya yang satu mengandung penyakit sedangkan sayapnya yang lain mengandung obat/penawar".
3321 Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radliyallaahu 'anhu bahwa Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah bersabda: "Seorang perempuan pelacur diampuni oleh Allah karena ia pernah bertemu dengan anjing di pinggir sumur yang menjulurkan lidahnya dan hampir mati karena kehausan, kemudian perempuan itu melepas sepatunya lalu ia mengulurkannya ke dalam sumur dengan kerudungnya untuk mengambil air untuk memberi minum anjing tersebut, maka dosanya diampuni oleh Allah karena amal baiknya ini".

0 komentar: